Wednesday, December 21, 2011

Tip dalam Menerapkan Surveillance System

Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan oleh anda dalam hal menerapkan surveillence system adalah :

1. Penyebab dalam penggunaan surveillance system

- kenapa harus menggunakan video surveillance?
- kenapa sebuah video rekaman dibutuhkan?
- Apa tujuan utama dari diterapkannya surveillence system?
- Apakah video dapat dijadikan alat bukti ?
- Apakah video dapat menjadi sebagai alat bantu untuk mencegah suatu
  kecelakaan/hal2 yg tidak diinginkan?
- Apa yg harus diawasi?
- Apa sumber daya yg dapat menunjang surveillence system?
- Berapa budget/dana yg dibutuhkan untuk menerapkan surveillence system?

Hal-hal tersebut diatas adalah beberapa faktor yang harus dipertimbangkan oleh anda/user dalam hal menerapkan surveillence system ditempat anda baik untuk fasilitas rumah,kantor,gedung,pabrik ataupun sarana umum.

Jika hal-hal tersebut sudah anda pertimbangkan langkah berikutnya yang harus diperhatikan adalah  :

2. Jenis camera cctv/ip yang hendak digunakan

Dalam hal ini anda diharuskan mengetahui beberapa jenis camera cctv/ip yang ada dipasaran,saat ini kriteria jenis kamera itu pada dasarnya ada 2 jenis yaitu Fixed camera dan PTZ camera.
Camera fixed sendiri ada 2 macam yaitu Fixed Box dan Fixed Doom.Kamera fixed itu penggunaan lazimnya adalah untuk area-area yang sekiranya tidak berjarak terlalu jauh dan penempatannya strategis untuk identifikasi dan atau memonitor aktifitas diarea yang dipasang cctv/ip camera.Penentuan model camerapun sangat ditentukan oleh letak lokasi yg akan dipasang kamera jika didalam ruangan atau Indoor kami sarankan untuk menggunakan type fixed doom yg berbentuk mini hingga serasi dan indah secara estetika. Sedangkan untuk diluar ruangan atau Outdoor bisa digunakan kamera Fixed Box/Bullet ataupun Fixed box dengan housing.



Camera Fixed box berbentuk Bullet khusus Outdoor
Camera Fixed box


Camera Fixed doom

Camera mini FixedDoom















Outdoor Doom Housing
Outdoor Fixedbox housing
















PTZ Camera

Jenis camera PTZ
PTZ Camera adalah kamera dengan fasilitas Pan,Tilt dan Zoom.Penggunaan kamera ini biasanya digunakan untuk indetifikasi pada area-area luas dan juga dibutuhkan untuk proses detail identifikasi pada sebuah object view Fasilitas Pan adalah kamera dapat berputar 360 derajat hal ini memungkinkan kamera dapat menjangkau area lebih luas searah perputarannya.Sedangkan Tilt adalah lensa kamera dapat bergerak keatas dan kebawah 180 derajat. Dan fasilitas Zoom untuk proses pembesaran gambar dengan lensa sehingga dapat melihat/menjangkau objek yg berjarak jauh dengan tampilan gambar yang jelas.


Jenis camera PTZ















3. Resolusi gambar yang dihasilkan

Satu hal lagi yang harus menjadi perhatian anda dalam hal menerapkan surveillance system adalah resolusi gambar yang dihasilkan oleh camera cctv/ip.Jika anda mengharapkan kualitas gambar yang utama maka anda harus mengedepankan resolusi dengan megapixel untuk kamera yang akan anda pasang.Saat ini teknologi resolusi gambar sudah sangat baik dengan adanya Megapixel dan HDTV atau High Definiton Television sehingga menghasilkan kualitas gambar seperti real dengan cakupan coverage yg luas bahkan ada camera yg dapat mencakup coverage 360 derajat per satu camera saja tanpa blankspot.Ini adalah salah satu keunggulan dan IP camera dengan kualitas gambar atau resolusi yang tinggi bila dibandingkan dengan kamera cctv analog yg hanya terbatas pada NTSC/PAL atau setara dgn 640x480 pixel.

4. Fasilitas Day & Night dalam device IP camera

Perhitungkan intensitas cahaya dalam kepentingan surveillance,apakah ruangan/area yg akan dipasang kamera itu memiliki cukup cahaya atau tidak ? jika tidak pastikan kamera memiliki fasilitas Day & Night didalam device kameranya atau bisa juga ditambah dengan Illuminator/IR Led. Untuk mengakomodir area/lokasi yang gelap.IR Illuminator sendiri ada dua macam yaitu eksternal dan internal.

IR/Illuminator Eksternal




Camera dengan IR embedded didalamnya

Monday, December 19, 2011

Apa itu CCTV

CCTV (Closed-circuit television)


Menurut sejarah (Closed-circuit television), Pertama kali sistem CCTV dipasang oleh Siemens AG pada
Test Stand VII di Peenemünde, Jerman pada tahun 1942, untuk mengamati peluncuran V2-rockets. dan tercatat seorang insinyur Jerman bernama Walter Bruch bertanggung jawab atas desain dan pemasangan sistem.

Pada umumnya pengunaan camera CCTV pada awalnya terbatas pada pengawasan dan pemantauan aktifitas kegiatan disuatu ruang atau tempat. Dan jika ada kebutuhan untuk melihat ulang kejadian barulah diputar playback dari hasil rekaman video yg dihasilkan oleh cctv.

Tekhnologi CCTV sendiri saat ini terdiri dari 2 macam yaitu :
1. Analog CCTV
2. CCTV yang berbasis Network atau biasa disebut IP Camera

1. Analog CCTV

Apa itu analog CCTV ?

- Analog camera adalah sistem surveillance yang mengirimkan signal video (gambar yang tertangkap oleh kamera CCTV) menggunakan format analog yang hanya bisa dilihat dari monitor di lokasi yang sama. Media yang digunakan adalah Video Tape Recorder dimana media ini dapat merekam sinyal analog sebagai gambar. 

Walaupun demikian, kamera analog CCTV juga dapat digunakan seandainya Anda menginginkan kondisi surveillance (pemantauan) yang berbasis IP. Dengan menggunakan alat-alat tertentu, seperti IP video encoder atau Digital Video Recorder (DVR), maka Anda bisa meningkatkan fungsi CCTV analog Anda untuk penggunaan di lingkungan yang berbasis IP.

Kelebihan dan Kekurangan CCTV Analog
Berikut adalah kelebih dan dan kekurangan dari CCTV analog:

Kelebihan CCTV Analog:
  • Lebih hemat budget, karena pada umumnya CCTV analog lebih murah dibandingkan IP kamera CCTV.
  • Kompatibel dengan banyak perangkat pelengkap dari berbagai tipe dan model.
  • Umumnya kamera CCTV analog lebih cocok untuk penggunaan di tempat yang minim cahaya, meskipun CCTV IP Camera saat ini telah mengakomodir akan kebutuhan ini. 
Kekurangan CCTV Analog:
  • Biaya kabel dan pemasangan kabel yang rumit, terutama sekali untuk pemasangan dengan skala besar.
  • Fitur-fitur yang terbatas, dimana tidak terdapat fitur-fitur seperti megapixel resolution, digital zoom, dan remote view atau moitoring jarak jauh dengan fasilitas Internet.

                                           CCTV Analog System
2. IP CCTV/Network/IP Camera
Apa itu IP Camera ?
Adalah kamera CCTV yang dilengkapi oleh IP Network dimana user dapat memonitor,memutar ulang (Recording) dari kamera langsung tanpa harus dedicated point to point (Coax cable) tapi cukup dengan satu kabel data (UTP Cable) yang disambungan dengan jaringan komputer yang ada ataupun stand alone.
                                          IP Camera System


                                           Perbedaan system Analog vs IP camera



Kelebihan dan kekurangan IP/Network Camera

Kekurangan CCTV IP camera :

- High Cost (Harga lebih mahal dari Analog camera)


Kelebihan CCTV IP camera :

- Memiliki banyak format image compression antara lain dengan format kompresi MJPEG,MPEG4 dan H.264.
- memiliki resolusi yang tinggi antara lain Megapixel,High Definition Television (HDTV) resolusi saat ini bisa mencapai 20 Megapixel
- Transfer gambar yg real dengan Progressive scan sehingga menhasilkan gambar seperti gambar yg sesungguhnya (Real Image)
- memiliki fasilitas Inteligent,analitic atau forensik sebagai bahan untuk barang bukti tindakan kejahatan
- Lebih sederhana dalam hal Infrastruktur cabling/untuk instalasi karena hanya menggunakan satu kabel yaitu kabel data.
- Adanya PoE (Power Over Ethernet) yaitu supply power didapat dari satu tarikan kabel data saja.
- Adanya fasilitas Remote View dari jarak jauh baik melalui Internet ataupun Mobile device seperti Handphone,Iphone,Ipad,Blackberry.